Pengertian penyakit konjungtivitis adalah suatu reaksi inflamasi atau pun peradangan pada selaput bening mata yang menutupi bagian putih mata serta bagian dalam kelopak mata. Dan peradangan pada mata ini bisa terjadi serta menyerang dari segala usia baik pada usia bayi sampai dengan usia orang dewasa.
Peradangan pada selaput bening mata ini dalam bahasa mudahnya kita mengenal dengan istilah mata merah atau pun belek (belekan). Karena memang gejala yang paling mudah untuk dikenali bila terjadi konjungtivitis ini adalah mata merah. Karena reaksi inflamasi atau pun peradangan kita mengenal dengan istilah tanda-tanda peradangan yaitu rubor (kemerahan), kalor (panas), dolor (rasa sakit), dan tumor (pembengkakan), dan functio laesa (perubahan fungsi).
Tanda gejala konjungtivitis bisa berupa :
- Mata Memerah.
- Terasa Nyeri.
- Mengeluarkan Air Mata (berair).
- Keluar Kotoran (belekan).
- Penglihatan Bisa Menjadi Tidak Jelas (kabur).
- Kelopak mata mungkin menempel sewaktu bangun tidur
Penyebab Konjungtivitis.
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan terjadinya penyakit mata konjungtivitis ini. Yaitu virus dan juga bakteri. Bisa juga disebabkan oleh karena faktor alergi. Penngunaan lensa kontak dalam jangka waktu lama juga bisa mengakibatkan terjadinya peradangan pada konjungtiva mata ini.
Cara Pencegahan Konjungtivitis dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut :
- Karena konjungtivitis adalah penyakit yang menular, maka segala hal setelah bersentuhan dengan area mata setelah memberikan obat harus dalam keadaan bersih yaitu cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan pengobatan perawatan konjungtivitis tersebut.
- Bila setelah menyentuh mata yang sakit, jangan juga sentuh mata yang sehat karena akan bisa menularkan kepada mata yang sehat.
- Bila memang menggunakan lensa kontak mata, maka perhatikan cara penggunaan dan perawatan yang tepat.
- Jangan menggunakan peralatan seperti handuk dan sapu tangan bersama-sama dengan keluarga lainnya yang sehat.
No comments:
Post a Comment